Comparison : Honda CR-V 2.4L Prestige A/T vs Mazda CX-5 2.0L Touring A/T
SPECIAL TEST : Honda CR-V 2.4L Prestige A/T vs Mazda CX-5 2.0L Touring A/T
Specifications
Honda CR-V
Model : Honda CR-V 2.4L Prestige A/T
Production Year : 2012-now
Price : 431mills (2013,new)
Engine : K24Z7 2.354cc DOHC i-VTEC inline-4 190PS 225Nm
Dimension : 4.545 x 1.820 x 1.685
Curb Weight : 1530kg
Transmission : 5-speed Automatic w/ Paddle shifters
Drivetrain : Front Engine-Front Wheel Drive (FF)
Wheel : 18 inch, 225/60/18
Suspension : McPherson Strut (Front), Double Wishbone (Rear)
Safety : G-CON Body Structure, 2 Airbags, Seat Belts, ABS, EBD, BA, side impact door beams, VSA, HSA,
Special Features : Head Unit w/ Navigation, Electric Seat(Driver), Smartkey & Start-Stop, i-MID, Motion Adaptive EPS, Automatic Dual Zone Climate Control A/C, ECON Mode, Shark Fin Antenna
Production Year : 2012-now
Price : 431mills (2013,new)
Engine : K24Z7 2.354cc DOHC i-VTEC inline-4 190PS 225Nm
Dimension : 4.545 x 1.820 x 1.685
Curb Weight : 1530kg
Transmission : 5-speed Automatic w/ Paddle shifters
Drivetrain : Front Engine-Front Wheel Drive (FF)
Wheel : 18 inch, 225/60/18
Suspension : McPherson Strut (Front), Double Wishbone (Rear)
Safety : G-CON Body Structure, 2 Airbags, Seat Belts, ABS, EBD, BA, side impact door beams, VSA, HSA,
Special Features : Head Unit w/ Navigation, Electric Seat(Driver), Smartkey & Start-Stop, i-MID, Motion Adaptive EPS, Automatic Dual Zone Climate Control A/C, ECON Mode, Shark Fin Antenna
Mazda CX-5
Model : Mazda CX-5 2.0 Touring A/T
Production Year : 2012-now
Price : 421mills (2013,new)
Engine : SKYACTIV-G 2.0L with dual S-VT and ETC DOHC inline-4 155PS 200Nm
Dimension : 4.540x1.840x1.710
Curb Weight : 1522kg
Transmission : SKYACTIV-DRIVE 6-speed Activematic w/ Adaptive Shift
Drivetrain : Front Engine-Front Wheel Drive (FF)
Wheel : 19inch, 225/55/19
Suspension : Independent McPherson w/ Stabilizer Bar (Front), Independent Multilink w/ Stabilizer Bar (Rear)
Safety : SKYACTIV Body Structure, 6 Airbags, Seat Belts, ABS, EBD, EBA, side impact door beams, HSA,
Special Features : SKYACTIV Technology, Head unit w/ Navigation and Reverse Cam, Electric Seat (Driver&Passenger), Smartkey & Start-stop, Sunroof, Seat Heaters, Dual Zone Climate Control A/C, EPAS, Shark Fin Antenna, DRL, BOSE Sound System
Production Year : 2012-now
Price : 421mills (2013,new)
Engine : SKYACTIV-G 2.0L with dual S-VT and ETC DOHC inline-4 155PS 200Nm
Dimension : 4.540x1.840x1.710
Curb Weight : 1522kg
Transmission : SKYACTIV-DRIVE 6-speed Activematic w/ Adaptive Shift
Drivetrain : Front Engine-Front Wheel Drive (FF)
Wheel : 19inch, 225/55/19
Suspension : Independent McPherson w/ Stabilizer Bar (Front), Independent Multilink w/ Stabilizer Bar (Rear)
Safety : SKYACTIV Body Structure, 6 Airbags, Seat Belts, ABS, EBD, EBA, side impact door beams, HSA,
Special Features : SKYACTIV Technology, Head unit w/ Navigation and Reverse Cam, Electric Seat (Driver&Passenger), Smartkey & Start-stop, Sunroof, Seat Heaters, Dual Zone Climate Control A/C, EPAS, Shark Fin Antenna, DRL, BOSE Sound System
Introduction
Pasar
SUV di Indonesia semakin memanas dengan hadirnya CX-5 sebagai pemain
baru. Mengusung teknologi SKYACTIV terbaru Mazda, dengan percaya diri
menantang para pemain lama seperti Honda CR-V dan kawan-kawan. Tidak
lama setelah CX-5 diluncurkan, Honda juga menyegarkan jagoannya dengan
memperkenalkan model baru CR-V ke publik. Yang melatarbelakangi test ini
adalah beberapa pertanyaan yang membandingkan kedua mobil ini. Tentu
masing-masing punya kelebihan dan kekurangannya. Saya membandingkan
keduanya atas dasar rentang harga yang mirip-mirip (diatas 420juta).
Exterior
Honda CR-V
Honda
CR-V terbaru ini desainnya berubah drastis. Jika mengingat CR-V model
sebelumnya menjadi trendsetter desain SUV yang diikuti oleh beberapa
pabrikan lain, mungkin ini juga akan menjadi trendsetter. CR-V terbaru
ini seakan-akan menggabungkan konsep modern dari CR-V (2007-2012)
generasi ketiga dan kegagahan generasi kedua (2002-2006) yang terlihat
dari bentuknya yang dinamis namun lebih berotot dibandingkan generasi
ketiga. Memang banyak kontroversi, ada yang suka ada yang tidak. Tapi
saya termasuk yang suka.... Lampu belakang yang banyak mengatakan mirip
Toyota Avanza, menurut saya justru lebih mirip Volvo XC90, karena model
lampu seperti ini justru menambah kesan mewah CR-V ini.
Tampilan modern Honda CR-V terbaru (autowp.ru) |
Mazda CX-5
SUV jagoan Mazda ini juga mempunyai desain yang cantik, sesuai bahasa
desain terbaru Mazda KODO Design, gagah dan cukup maskulin, terutama
grillnya yang provokatif mungkin sedikit terlihat aneh namun justru
membuat SUV ini terlihat gagah. Grill sebesar itu juga bukan tanpa
alasan, karena rasio kompresi yang tinggi, tentu butuh pasokan udara
lebih. Sekilas modelnya mirip dengan Hyundai Tucson, namun CX-5 terlihat
lebih maskulin, karena saya pernah salah mengira Hyundai Tucson sebagai
CX-5 pada malam hari. Yang saya tidak suka adalah model DRL nya seperti
lampu kota biasa.... bukan HID atau LED seperti pada mobil Eropa....
Mazda CX-5 yang terlihat sedikit provokatif dan agresif (mazda.co.id) |
Interior
Honda CR-V
Meski didominasi material plastik, namun interior Honda CR-V terlihat
rapi dan high-tech, meskipun jujur saja saya kurang suka dengan konsol
tengah yang dibuat memanjang sehingga tidak selapang generasi ketiga....
Dan pemilihan warnanya juga kurang greget....
Interior Honda CR-V (honda-indonesia.com) |
Interior Mazda CX-5 cukup simpel tapi dibalut bahan yang berkualitas.
Jika anda melihat desainnya mungkin anda merasa "kok jelek? kok kurang
wah?" namun material dasbornya cukup bagus, lebih bagus dari kakaknya,
CX-7 yang masih plasticky, CX-5 sudah soft-touch dengan bahan rubber.
Interior CX-5 (mazdaindonesia.com) |
Honda CR-V
Duduk di belakang kemudi Honda CR-V, mobil ini cukup memberikan
visibilitas bagus, posisi mengemudi yang nyaman, minim blindspot. Dan
dalam bayangan saya mobil ini pasti akan memberikan kesenangan yang
lebih baik dari CR-V lama, karena ada paddleshift dan tenaga yang
bertambah 20PS. Keluar dari dealer, unit test ini saya bawa ke jalan
sejenis bypass yang agak lengang, mencoba paddle shiftnya, dan saya
terkejut, posisi gear masih gear 1 tapi speedometer sudah menunjukkan 80
kph saja. Saya coba teruskan hingga 120kph mobil ini masih terlihat
meladeni injakan gas saya, malah seakan menyuruh saya untuk menginjak
lebih dalam, sesuai ekspektasi dan bayangan saya akan sebuah SUV
crossover bertenaga 190PS, tenaga selalu tersedia di setiap putaran
mesin, namun saya terkendala lampu merah dan jalanan yang ramai sehingga
tidak sempat lebih dari 120kph. Meski hanya 120kph tapi sudah cukup
mewakili figur akselerasi CR-V terbaru ini. Mesin responsif, dukungan
chassis yang rigid, sistem suspensi, dan steering response yang baik
membuat mobil ini sangat addicting untuk dibawa berpelesir keluar kota
maupun manuver di jalan perkotaan. Meski jujur saja saya kurang menyukai
steering response EPS nya yang tidak mempunyai "direct-feel" seperti
generasi sebelumnya yang masih hidraulik.
Dibandingkan generasi lawas, bantingan mobil ini lebih nyaman, redamannya cukup baik dibandingkan generasi sebelumnya.
Mazda CX-5
Entah kenapa ketika saya duduk di jok pengemudi CX-5 saya merasa begitu
excited, mobil ini seakan memanggil saya untuk segera menyalakan mesin
dan beraksi. Visibilitas kedepannya sangat baik, dan posisi mengemudinya
cukup nyaman, meskipun jujur urusan posisi mengemudi CR-V masih lebih
nyaman. Kunci diberikan oleh salesperson, dan saya memulai menyalakan
mobil ini. Kesan pertama saya, mesinnya sangat halus, dan saya mulai
keluar dealer, injak gas, ada jeda sedikit ketika akan mulai
full-throttle. Berbeda dengan CR-V yang secara langsung "memuntahkan"
torsinya all-out begitu diinjak. Ada 1 hal yang cukup mengganggu saya,
posisi grill AC yang terlalu di bawah, sehingga hembusan AC kurang
merata. Back to topic, saya membawa ke jalanan yang cukup lengang untuk
tes akselerasi. Hasilnya? A little bit dissapointing..... Mungkin karena
SKYACTIV Technology ini mengejar irit, sehingga performanya biasa
saja.... Mirip-mirip dengan Outlander Sport yang pernah saya tes juga.
Perpindahan transmisinya cukup halus, namun sedikit ada jeda setiap
pindah gigi, sehingga akselerasinya sedikit terhambat. Namun saya agak
melupakan soal akselerasi, berkat jalanan yang lengang, dan saya mencoba
handlingnya dengan melakukan manuver menyalip beberapa truck di jalan
tersebut, hasilnya..... Saya bahkan lupa ini adalah sebuah SUV. Saya
merasa sedang mengemudikan sebuah hot-hatchback. Handlingnya mantap, dan
mobil ini cukup lincah untuk bermanuver, tidak ada keraguan ketika saya
full-throttle dan membelokkan setir untuk sedikit zigzag. Namun
konsekuensinya bantingan yang agak keras, apalagi tipe Touring yang
menggunakan velg 19inch. Namun overall CX-5 adalah mobil yang sangat fun
to drive, addicting, challenging, dll kata-kata saja tidak dapat
menggambarkan seberapa fun mobil ini. Hingga akhirnya (secara kebetulan)
di jalan berpapasan dengan CX-7 putih milik kepala cabang dealer Mazda
tersebut, dan salesperson di sebelah saya mengingatkan saya "mas jangan
kenceng-kenceng.... itu di belakang kepala cabang soalnya".... Akhirnya
saya mengurangi injakan gas saya dan kembali ke dealer....
Pros
Honda CR-V
- Powerful
- Fun to drive
- Perpindahan transmisi halus
- Paddleshift
- Value for Money
- Handling
Mazda CX-5
- Fun to Drive
- Fitur lengkap
- Kualitas material interior
- Handling
- SKYACTIV Technology
- Efisiensi BBM
- BOSE Sound System
Cons
Honda CR-V
- Material interior
- "Direct-feel" EPS kurang
- Sistem navigasi kurang akurat
- Ruang kabin tidak selapang generasi sebelumnya, terutama di bagian driver dan passenger depan.
- Tidak ada DRL (padahal udah ada garis LEDnya malah dilepas...)
Mazda CX-5
- Performa Mesin
- Harga
- Wajib menggunakan BBM oktan tinggi
- Bantingan keras
- Ban serep model space-saver
- Model DRL
Pendapat Pribadi
Mazda CX-5, sebagai pendatang baru menjadi lawan serius bagi CR-V dan
kawan-kawannya. Namun dosa terbesar CX-5 adalah : harganya! Karena
berstatus CBU Japan jadi harga CX-5 tak tertolong lagi tingginya.....
padahal hanya 2000cc..... Dan tidak terasa so-special karena performanya
biasa saja seperti mesin 2000cc reguler. Andaikan Mazda men-CKD CX-5,
tentu harganya bisa lebih kompetitif, dan untuk kelas 2000cc, tidak
diragukan lagi CX-5 adalah yang terbaik. Sayang sekali pada perbincangan
saya dengan salesperson yang menemani saya saat test drive, CX-5 2.5L
sepertinya tidak akan masuk ke Indonesia karena alasan pajak. Padahal
apabila CX-5 2.5L masuk ke Indonesia tentu CR-V 2.4L akan punya lawan
serius, sementara lawannya sekarang hanya X-Trail 2.5L, Grand Vitara
2.4L, Chevrolet Captiva 2.4L. Apabila CX-5 dilepas dengan harga
350-380jutaan mungkin akan sangat kompetitif. Sayang sekali CX-5 Sport
yang dilego dengan harga 380juta fiturnya terlampau jauh dengan CX-5
Touring.
Sementara
untuk Honda CR-V sendiri, tidak bisa dipungkiri ia masih yang terbaik,
karena memberikan value lebih dengan mesin 2.400cc pada harga sama
dengan CX-5. Harga yang tidak bertambah terlalu banyak dari CR-V
sebelumnya (391juta menjadi 404juta) dengan tambahan 20PS dan
fitur-fitur seperti hill-start assist, paddleshift, EPS, dll. Meski
sekarang akibat BBN harga CR-V terkoreksi menjasi 412juta. Tipe Prestige
tidak terlalu saya rekomendasi, karena tipe ini terkesan "mengada-ada",
aksesori yang terpasang justru malah membuat kesan elegan di CR-V
generasi 4 ini berkurang. CR-V pun otomatis menjadi SUV 2.4liter dengan
power output terbesar di Indonesia saat ini, juga roadcar Honda yang
punya power paling besar, Accord baru saja malah hanya 176PS. Andaikan
Mazda memutuskan untuk membawa CX-5 2.5L posisi CR-V tentu saja
terancam, apalagi jika Mazda berencana untuk memproduksi CX-5 secara CKD
di Indonesia.
Trivia
-
CX-5 merupakan roadcar Mazda pertama yang mengadopsi teknologi
SKYACTIV, disusul saudara kandungnya, Mazda6 yang menggunakan SKYACTIV-G
2.5L serupa dengan milik CX-5 2.5L di luar negeri.
- Garis LED di headlamp Honda CR-V terbaru bukan DRL, tetapi hanya kosongan saja, entah kenapa Honda malah melepas LED DRL nya.
- Di luar negeri baik CR-V maupun CX-5 tersedia dalam penggerak AWD
-
CR-V spek Asia dan Amerika memiliki sedikit perbedaan desain, yaitu
pada bumper depan. Selain itu CR-V spek Amerika tidak menggunakan
projector Headlamp.
-
Fitur-fitur di CX-5 dan CR-V tidak banyak berbeda, dan sepertinya akan
menjadi standar baru untuk fitur-fitur SUV di Indonesia.
-
CR-V dan CX-5 mengusung teknologi yang berbeda hampir 10 tahun, dimana
mesin K24 Honda sudah berusia 9 tahun ketika CR-V generasi 4
diluncurkan, dan mungkin K24 i-VTEC di CR-V ini sudah mencapai tahap
puncak developmentnya, karena Honda Accord 2013 sudah menggunakan K24
i-VTEC EarthDreams yang merupakan standar baru Honda. Sedangkan CX-5
teknologinya benar-benar baru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar